-=[ meng HITAM ~ PUTIH kan PELANGI ]=-

-=[Selamat Datang Di blog Sederhana Ini Semoga Anda Senang Dengan Yang Kami Sajikan.!!]=-

Seuntai Salam

Kugoreskan Seuntai Salam penuh kehangatan
menghempaskan angin kedukaan
Melantun seiring nyanyian hati
Bergemuruh bersama sang waktu

Mencari onggokan kata-kata indah di Samudera
Bagai menyusuri Lautan yang paling dalam
Mencoba merangkai sederet puisi
Bagai menyusun ungkapan hati yang paling indah

Tatkala mentari berkejaran dengan rembulan
Apakah engkau akan tetap di sana?
Menunggu hingga kutuangkan bait-bait yang memenuhi otakku
Seakan ingin keluar dan menumpahkannya?

Karena kutetap menyulam kata
Cermin rasa dan keasaanku
Menampar semua keangkuhanku
Dan membiarkan baitku mengisi jagat raya

Haya' / malu


Bedakan antara "malu" dan "pemalu". Kita perlu memiliki sifat "malu", tapi jangan menjadi pemalu. Sifat yang terakhir (pemalu) sering berkonotasi negatif, misalnya malu melewati jalan sempit yang di kiri-kanannya banyak orang nongkrong; malu bertanya kepada guru; dan malu mengaji.

Dalam sebuah hadits disebutkan:
"alhaya-u syu'batu minal iman" (Malu itu sebagian dari iman).

Malu di sini adalah malu terhadap Allah Swt, seperti malu berbuat maksiat dan kejahatan. Ketika akan berbuat nakal, kita malu kepada Allah karena Dia selalu mengawasi kita. Ketika mau mencuri, berbuat curang, dan korupsi, kita pun malu karena Allah Maha Melihat kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Reading Al-Qur'an